Medan, Pas_Info – Peran serta salah satu pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Amuntai, Iwan Nasution, yang berhasil membawa tim tenis beregu putra dan putri meraih dua medali perak dan dua medali perunggu pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang berlangsung di Aceh-Sumut. Keberhasilan ini diraih pada hari Jumat, (20/09/2024). Iwan Nasution turut membantu para atlet tenis Provinsi Kalsel sebagai manajer tim.
Dengan tangan dingin dan strategi yang dijalankan Iwan sukses membantu para atlet memperoleh medali perak yang disumbangkan oleh putra daerah Hulu Sungai Utara yaitu Tegar Abdi Satrio Wibowo di nomor tunggal putra, setelah harus mengakui keunggulan petenis Jawa Timur, M. Rifqi Fitriadi, dengan skor 6-1, 6-0 di partai final. Sementara itu, dua medali perunggu diraih oleh Tegar yang berpasangan dengan Lucky Chandra Kurniawan di nomor ganda putra, serta di nomor ganda campuran melalui pasangan Lucky dan Fadona Titalyana Kusuma.
Dalam pertandingan semifinal, pasangan Tegar/Lucky dikalahkan oleh duo Jatim, Rifqi/Antoni, dengan skor 3-6, 2-6. Di nomor ganda campuran, pasangan Lucky/Fadona harus mengakui keunggulan petenis internasional asal Jatim, Adila/Cristo.
“Saya sangat bangga berhasil membawa pulang medali dalam ajang PON XXI yang berlangsung di Aceh-Sumut. Ini melebihi target kami, karena awalnya hanya menargetkan 1 perak dan 1 perunggu, tetapi kami berhasil membawa 2 perak dan 2 perunggu,” ungkap Iwan Nasution, Manajer Tim Tenis Beregu.
Keberhasilan ini tidak hanya menjadi simbol kerja keras tim, tetapi juga menjadi kebanggaan bagi masyarakat Kalimantan Selatan.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan, Jumadi dalam pernyataannya, juga mengapresiasi pencapaian tersebut.
“Prestasi ini adalah bukti nyata bahwa pegawai kita tidak hanya berprestasi di bidang profesional, tetapi juga di bidang olahraga sebagai aylet maupun tim pendukung. Semoga ini menjadi inspirasi bagi semua pegawai dan masyarakat untuk terus berjuang meraih prestasi di berbagai bidang,” ujarnya.
Dengan pencapaian ini, diharapkan semangat juang para atlet terus meningkat, dan membawa nama baik Kalimantan Selatan di ajang-ajang berikutnya. (Humas Kemenkumham Kalsel, kontributor Lapas Amuntai, ed: Eko/Arie)