Banjarmasin, Humas_Info – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Selatan (Kakanwil Kemenkumham Kalsel), Jumadi, melakukan kunjungan kerja ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banjarmasin pada Rabu (11/9/24). Kunjungan tersebut bertujuan untuk meninjau langsung kondisi Lapas serta memberikan penguatan terkait pelaksanaan tugas dan fungsi para petugas dalam menjalankan pekerjaan sehari-hari. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk terus meningkatkan pelayanan dan integritas di lingkungan pemasyarakatan.
Kegiatan penguatan tersebut dihadiri oleh Kalapas Kelas IIA Banjarmasin, Faozul Ansori, Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan, dan Teknologi Informasi, Sugito, serta seluruh pejabat dan pegawai Lapas. Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil Jumadi terlebih dahulu melakukan peninjauan terhadap lingkungan Lapas untuk memastikan kondisi fasilitas dan pelayanan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) berjalan dengan baik. Setelah itu, Kakanwil menyampaikan berbagai arahan penting yang harus diimplementasikan oleh seluruh petugas.
Dalam pengarahannya, Jumadi selaku Kakanwil Kemenkumham Kalsel menekankan pentingnya menjaga integritas dan rasa syukur atas posisi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kemenkumham. Ia mengingatkan bahwa banyak masyarakat yang berkeinginan untuk menjadi ASN di Kementerian Hukum dan HAM, terutama pada masa penerimaan CPNS Kemenkumham yang saat ini ada banyak sekali pelamar yang mendaftar. Oleh karena itu, setiap tindakan yang menodai integritas ASN tidak hanya akan merusak citra pribadi, tetapi juga berdampak pada penilaian institusi, termasuk dalam hal Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Lebih lanjut, Kakanwil juga menyampaikan pentingnya bekerja secara humanis dan ikhlas, sesuai dengan arahan dari Menteri Hukum dan HAM RI. Ia menekankan bahwa ASN adalah perwakilan negara yang hadir untuk melayani masyarakat dengan penuh tanggung jawab. Para pejabat struktural di Lapas diminta untuk selalu sejalan dengan Kalapas, serta bekerja dengan inovatif, terencana, dan terukur. Selain itu, pekerjaan harus dilakukan secara rutin dan tidak hanya dikejar di saat laporan akhir mendekati tenggat waktu.
“Jagalah integritas sebagai Petugas Pemasyarakatan, Lakukan pekerjaan dengan ikhlas dan profesional,” ucap Jumadi.
Pada kesempatan in Kakanwil juga memberikan perhatian khusus pada pemenuhan kebutuhan dasar WBP, seperti ketersediaan air bersih, pangan, serta akses kesehatan. Ia menegaskan bahwa dapur merupakan pusat dari kesejahteraan WBP, sehingga pengelolaan bahan makanan harus dilakukan dengan disiplin dan kebersihan dapur harus selalu terjaga. Selain itu, penting untuk rutin melakukan briefing dengan WBP guna menjaga komunikasi yang baik dan memantau kondisi mereka secara langsung.
Sebagai penutup, Kakanwil Jumadi mengingatkan petugas untuk selalu menjaga kekompakan dan integritas dalam menjalankan tugas. Ia juga menggarisbawahi pentingnya sinergi dengan aparat penegak hukum dalam memberantas narkoba dan mencegah penyalahgunaan teknologi oleh WBP.
“Dengan menjaga koordinasi yang baik dan terus meningkatkan fungsi satuan operasi kepatuhan internal atau kita kenal dengan sebutan Satops Patnal, diharapkan Lapas Kelas IIA Banjarmasin dapat terus memberikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat serta menjaga citra positif institusi,” pungkas Kakanwil di hadapan para petugas Lapas Banjarmasin. (Humas Kanwil Kemenkumham Kalsel, Teks dan Foto: Joel, Ed: Eko)