Banjar, Humas_Info – Tim Subbidang Penyuluhan Hukum, Bantuan Hukum, dan JDIH Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan melaksanakan koordinasi terkait evaluasi Desa/Kelurahan Sadar Hukum dan persiapan Kegiatan Temu Sadar Hukum di Kabupaten Banjar, Senin (4/11). Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Subbidang Penyuluhan Hukum, Bantuan Hukum, dan JDIH, Yulli Rachmadani, bersama dengan anggota tim lainnya, termasuk JFT Penyuluh Hukum Ahli Muda sekaligus Koordinator Penyuluh, Dianor, JFT Penyuluh Hukum Ahli Pertama, Sofia Salma Rosyanda serta dua staf JFU Pengelola Bantuan Hukum, Togi Leonardo Situmorang dan Hesnaningtyas Putria.
Tim melakukan pertemuan dengan Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Banjar, Ahmad Rizal Putra, untuk mengevaluasi program pembinaan desa/kelurahan sadar hukum yang bertujuan meningkatkan kesadaran hukum di masyarakat. Pada pertemuan ini, teridentifikasi sebanyak 13 kelurahan di Kabupaten Banjar yang berpotensi menjadi Kelurahan Binaan Sadar Hukum. Penetapan kelurahan-kelurahan ini sebagai Kelurahan Binaan Sadar Hukum akan dilakukan melalui Surat Keputusan Bupati Banjar yang diproses melalui Bagian Hukum.
Selain itu, penetapan Desa/Kelurahan Sadar Hukum ini juga bertujuan memotivasi para Lurah di Kabupaten Banjar untuk mengikuti ajang Paralegal Justice Award yang akan berlangsung pada Mei 2025. Paralegal Justice Award merupakan ajang penghargaan yang mengapresiasi Kepala Desa/Lurah yang aktif dalam membantu penyelesaian masalah hukum di wilayahnya serta berkontribusi pada pertumbuhan investasi, pariwisata, dan lapangan kerja.
Di samping koordinasi di Sekretariat Daerah, Tim juga melanjutkan koordinasi ke Kantor Kelurahan Sekumpul untuk bertemu dengan Kepala Seksi Pemerintahan, Yopi Yulianor, guna mempersiapkan pelaksanaan Kegiatan Temu Sadar Hukum yang dijadwalkan pada 7 November mendatang. Temu Sadar Hukum ini akan memberikan edukasi seputar Kekayaan Intelektual kepada 21 peserta, yang terdiri dari aparatur kelurahan, pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK), serta pengusaha lokal. (Humas Kanwil Kalsel, Kontributor : Tyas ed : Eko/Mahdi)
