Banjarmasin, Humas_Info - Dalam rangka persiapan pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Kesamaptaan Penerimaan CPNS Kementerian Hukum dan HAM Tahun Anggaran 2024, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Selatan, Jumadi, melakukan peninjauan lokasi di Stadion Lambung Mangkurat pada Senin (2/12/2024). Kegiatan ini dihadiri pula oleh Kepala Divisi Administrasi, Candrafriandi Achmad, dan Kepala Divisi Keimigrasian, Junita Sitorus.
Pelaksanaan SKB Kesamaptaan yang akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 3 hingga 5 Desember 2024, bekerja sama dengan Jasrem Korem 101/Antasari. Dalam kunjungan tersebut, Kakanwil bersama jajarannya memastikan kesiapan fasilitas, lokasi tes, dan panitia yang akan bertugas.
"Kesiapan yang matang adalah kunci suksesnya pelaksanaan tes yang profesional, transparan, dan akuntabel," ujar Jumadi.
Pada kesempatan tersebut, Kadivmin, Kadivim, dan perwakilan dari Jasrem Korem 101/Antasari memberikan arahan teknis kepada panitia. Arahan tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa setiap proses dalam pelaksanaan SKB dapat berjalan sesuai dengan prosedur dan standar penilaian yang ditetapkan. Mereka menekankan pentingnya sinergi antar panitia demi menjaga kelancaran pelaksanaan.
Selain itu, kegiatan peninjauan ini juga dihadiri oleh perwakilan Panitia Pusat dari Kementerian Hukum dan HAM. Kehadiran Panitia Pusat bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh tahapan dan persiapan pelaksanaan SKB telah memenuhi standar nasional. Hal ini mencerminkan komitmen Kemenkumham untuk memberikan layanan seleksi CPNS yang berintegritas dan berkualitas tinggi.
"Kami ingin memastikan bahwa setiap tahapan seleksi tidak hanya berjalan lancar, tetapi juga mencerminkan nilai keadilan dan keterbukaan. Semua peserta memiliki hak yang sama untuk bersaing secara sehat," tegas Jumadi.
Dengan persiapan yang telah dilakukan, Kemenkumham Kalsel optimis pelaksanaan SKB Kesamaptaan CPNS 2024 akan berlangsung sukses dan tanpa hambatan berarti.
Kegiatan SKB Kesamaptaan ini diikuti sebanyak 374 orang peserta dengan kualifikasi pendidikan SLTA yang sebelumnya telah dinyatakan lulus tahap pemeriksaan kesehatan dan psikotes. (Humas Kanwil Kemenkumham Kalsel, Teks: Joel, Foto)