Barabai, Dalam Perhelatan Diskusi Ilmiah, Pekan Olah Raga, dan Seni Nasional Universitas Terbuka 2024 (DISPORSENI Nasional UT 2024) tiga orang ASN Kemenkumham Kalimantan Selatan memperoleh Best Speaker dan Juara II dikategori Lomba Debat Hukum, Selasa (06/08).
Ketiga pegawai tersebut yaitu Sugiantoro dan Rodhiya Nor Fajri yang keduanya merupakan petugas pemasyarakatan di Rutan Kelas IIB Barabai, serta Nabella Ellyana yang bertugas sebagai Pegawai di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas I Martapura. Ketiga pegawai tersebut merupakan mahasiswa aktif yang menjalani program studi S1 Hukum di Universitas Terbuka.
Setelah berhasil mengalahkan UT Surakarta di semifinal, Tim UT Banjarmasin harus berlapang dada menerima Juara Ke II usai beradu argumentasi melawan perwakilan dari UT Bandung yang mengangkat tema "Penentuan Ambang Batas Umum Capres & Cawapres Melalui Putusan MK". Namun disisi lain merupakan prestasi yang membanggakan, Fajri menjadi Best Speaker dari seluruh peserta Debat Hukum tersebut.
"Kami ucapkan terimakasih kepada seluruh pimpinan Kemenkumham Kalsel yang telah mendukung kami, dengan perolehan juara ini, membuktikan bahwa ASN juga bisa berprestasi," Jelas Fajri.
Dengan prestasi ini, menunjukan bahwa sudah terlaksananya dan terfasilitasinya pemenuhan hak pendidikan dan pengembangan kompetensi bagi PNS dilaksanakan dengan baik di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan.
Secara terpisah, Kepala Kanwil Kemenkumham Kalsel, Taufiqurrahman, menyampaikan ucapan selamat kepada tim debat yang berhasil meraih peringkat terbaik kedua.
"Saya mengucapkan selamat atas prestasi yang diraih. Teruslah belajar dan kembangkan kemampuan diri dan jangan bosan untuk menuntut ilmu. Manfaatkan pengetahuan dan pengalaman ini untuk meningkatkan kinerja dan dedikasi dalam melaksanakan tugas sehari-hari," pesan Kakanwil.
Kepala Rutan Barabai, Gusti Iskandarsyah, mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi ini. "Keberhasilan ini menunjukkan dedikasi dan komitmen para pegawai kami dalam mengembangkan diri dan memberikan kontribusi nyata bagi institusi. Kami berharap prestasi ini dapat memotivasi pegawai lainnya untuk terus belajar dan berprestasi," ujarnya.