Banjarmasin, Humas_Info - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Selatan (Kanwil Kemenkumham Kalsel) melaksanakan apel pagi rutin pada Senin (14/10). Apel yang berlangsung dengan tertib tersebut turut dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel, Jumadi, sebagai pembina apel serta diikuti oleh seluruh pegawai. Apel pagi ini menjadi momen penting dalam mengkoordinasikan tugas-tugas dan target yang harus dicapai oleh jajaran Kemenkumham Kalsel, khususnya Divisi Pelayanan Hukum dan HAM.
Dalam amanatnya, Jumadi menyampaikan bahwa beberapa waktu yang lalu telah dilaksanakan kegiatan observasi dan verifikasi lapangan dalam rangka Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Tahun 2024 oleh Tim Penilai Mandiri dari Kementerian Hukum dan HAM terhadap tiga Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang lolos dalam kontestasi WBK tahun ini yakni Kanim Batulicin, Lapas Banjarbaru dan Lapas Narkotika Karang Intan.
“Tentu kita semua berharap ketiga UPT tersebut dapat berhasil mendapatkan predikat WBK. Selain itu, saya mengingatkan untuk jajaran Kantor Wilayah agar mempersiapkan diri sedini mungkin untuk penilaian di awal tahun mendatang dan terus berproses untuk mewujudkan Zona Integritas,” ucapnya.
Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan bersama Unit Pelaksana Teknis (UPT) di wilayahnya menunjukkan komitmen kuat dalam mewujudkan reformasi birokrasi melalui pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Kepala Kantor Wilayah, Jumadi, menekankan bahwa upaya ini tidak hanya dilakukan oleh tiga UPT yang telah lolos verifikasi WBK—Kanim Batulicin, Lapas Banjarbaru, dan Lapas Narkotika Karang Intan—tetapi juga akan menjadi fokus seluruh jajaran Kanwil. Persiapan sedini mungkin dan penyelesaian program kerja menjadi kunci dalam menciptakan birokrasi yang bersih dan pelayanan publik yang maksimal.
Jumadi juga menekankan agar seluruh pegawai melaksanakan tugas masing-masing dengan baik, tetap fokus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat ditengah dinamisnya informasi seputar Kementerian.
“Fokus pada tugas pokok dan fungsi, agar pekerjaan dapat diselesaikan secara maksimal dan berkontribusi terhadap pencapaian tujuan organisasi,” ucapnya.
Sebagai penutup, Jumadi mengingatkan pentingnya penyelesaian capaian dan rencana kerja yang belum tuntas. Ia menekankan bahwa hal ini sangat penting agar seluruh program yang dirancang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat luas. (Humas Kanwil Kemenkumham Kalsel, Teks: Joel, Foto: Humas, Ed: Eko)
