Tabalong, Humas_Info - Bertempat di ruang Aula Lapas Kelas IIB Tanjung, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan, Sri Yuwono berikan penguatan pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang ada di Kabupaten Tabalong. Penguatan diberikan kepada jajaran di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tanjung yang dihadiri oleh petugas dari Lapas Kelas IIB Tanjung dan Rutan Kelas IIB Tanjung pada Jum'at (04/11).
Kegiatan dibuka oleh Kepala Lapas Kelas IIB Tanjung, Heru Yuswanto dan dilanjutkan dengan penguatan tugas dan fungsi pengamanan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Kalsel, Sri Yuwono. Dalam arahannya Sri Yuwono menyampaikan kepada seluruh pegawai untuk melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan dengan sepenuh hati dengan integritas sesuai dengan amanat Dirkamtib yakni 3+1 sebagai kunci Pemasyarakatan Maju yaitu deteksi dini gangguan kamtib, pemberantasan narkoba, dan sinergi dengan Aparat Penegak Hukum.
“Kalapas dan seluruh petugas selalu memberikan contoh yang baik untuk memastikan keadaan selalu kondusif dan aman dengan selalu melakukan kontrol kepada anggota, agar melaksanakan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, sehingga kondusifitas terjaga dan jangan lupa kunci sukses Pemasyarakatan yang 3 + 1 Back to Basic," tegas Sri Yuwono.
Di akhir arahannya Sri Yuwono yang juga mewakili Kakanwil Kemenkumham Kalsel menghimbau bagi petugas agar bersikap netral dalam menghadapi tahun politik 2024 agar tidak memihak kepada siapapun. Juga diingatkan agar bijaksana dalam menggunakan media sosial.
"Saya menghimbau kepada seluruh petugas untuk bersikap netral pada tahun politik 2024 nanti dan bersikaplah bijaksana dalam menggunakan media sosial anda, karena anda ASN seorang yang mengayomi melayani masyarakat" pungkas Sri Yuwono.
Dengan adanya penguatan ini diharapkan dapat memicu kinerja Petugas Pemasyarakatan untuk lebih baik dan maksimal dalam hal cipta kondisi keamanan dan ketertiban dengan melaksanakan program Back To Basic dimana ini merupakan strategi peningkatan kualitas layanan Pemasyarakatan bagi Warga Binaan. (Kontributor: Divpas, Ed: Eko/Mahdian)
