Banjarmasin, Humas_Info – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan melakukan uji coba aplikasi SIMPORA (Sistem Informasi Manajemen Pengawasan Orang Asing), Senin (25/07). Uji coba aplikasi dipimpin langsung oleh Kepala Divisi Keimigrasian, Junita Sitorus yang dihadiri Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Banjarmasin, Sahat Pasaribu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Batulicin, I Gusti Bagus M Ibrahiem, Pejabat Administrator, Pengawas dan JFT JFU terkait pada Divisi Keimigrasian. Aplikasi SIMPORA merupakan Inovasi yang terlahir atas pelaksanaan Pelatihan Kepemimpinan (PKN) Tk. II Tahun 2022 Kepala Divisi Keimigrasian, Junita Sitorus.
SIMPORA diciptakan untuk menjawab kebutuhan dari Divisi Keimigrasian dalam mengetahui data orang asing yang memiliki fitur berupa pencatatan data orang asing yang berada di Provinsi Kalimantan Selatan yang dilakukan oleh Kantor Imigrasi dan Penjamin/Sponsor. “Dengan data yang tercatat dalam sebuah sistem, akan memberikan keakuratan data orang asing yang berada di Provinsi Kalimantan Selatan, dimana data tersebut dapat disajikan untuk diketahui oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan dan TIMPORA Provinsi Kalimantan Selatan. Dengan data yang valid, akurat dan update, akan memberikan gambaran orang asing yang berada di Kalimantan Selatan, berdasarkan status orang asing, tujuan tinggal dan lokasi keberadaannya,” jelas Junita.
Pada kegiatan tersebut, dilakukan sharing dan diskusi bersama Kepala Kantor Imigrasi Banjarmasin dan Kepala Kantor Imigrasi Batulicin beserta peserta lain untuk memberikan masukan terhadap aplikasi SIMPORA. Hasil diskusi tersebut akan segera untuk ditindaklanjuti oleh Tim Efektif sehingga dapat menghasilkan sebuah aplikasi dengan fitur-fitur yang dibutuhkan dan data orang asing dapat dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan. (Humas Kanwil Kalsel, Teks dan Foto : Humas, Ed : Eko)
