Banjarmasin, Humas_Info – Data adalah informasi yang saat ini terbuka lebar dan dapat diakses oleh banyak pihak dalam dunia maya. Seperti yang pernah disampaikan sebelumnya oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, Data adalah jenis kekayaan baru bangsa Indonesia yang kini lebih berharga daripada minyak dan kedaulatan data harus diwujudkan. Mengantisipasi hal tersebut, Kanwil Kemenkumham Kalsel melalui Sub Bagian Humas, Reformasi Birokrasi dan Teknologi Informasi lakukan kunjungan dan koordinasi pada Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin), Kamis (16/06). Kunjungan dan koordinasi terkait aplikasi Siharmon Kalsel yang akan memiliki domain baru yaitu kemenkumham.go.id dengan data center terpusat pada Kemenkumham RI.
Kedatangan tim diterima dengan baik oleh Koordinator Data dan Pengamanan Jaringan Pusat Data dan Teknologi Informasi, Machyudie beserta jajaran. Eko Sulistiyono selaku Kasubag Humas RB dan TI terlebih dahulu menjelaskan aplikasi yang telah dikembangkan oleh Kanwil Kemenkumham Kalsel. “Kanwil Kemenkumham Kalsel telah merancang sebuah aplikasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas bagi Perancang Peraturan Perundang-undangan dalam melakukan Harmonisasi Raperda. Aplikasi tersebut akan segera dilaunching sehingga kami membutuhkan dukungan dari Pusdatin untuk memfasilitasi aplikasi tersebut dengan domain kemenkumham.go.id,” ujar Eko.
Menanggapi hal tersebut, Machyudie mengapresiasi atas aplikasi yang telah dirancang. “Domain kemenkumham telah tersedia dan dapat untuk segera dilakukan relokasi sehingga data pada aplikasi tersimpan pada Data Center Kemenkumham RI untuk menjaga keamanan data dari serangan siber,” jelas Yudhie.
Siharmon Kalsel merupakan aplikasi yang digunakan untuk pelayanan harmonisasi Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) agar dapat lebih terpantau, terukur dan terakses dengan mudah oleh masyarakat dan Pemda selaku pemanfaat layanan. Siharmon ini merupakan sebuah inovasi dan inisiasi dalam perbaikan layanan Kanwil Kemenkumham Kalsel yang lebih PASTI sekaligus mendukung Kanwil Kemenkumham Kalsel membangun Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas daei Korupsi (WBK).
Dalam kesempatan kunjungan ke Pusdatin ini, Kanwil Kemenkumham Kalsel menanyakan seputar permasalahan yang sering dialami oleh Kantor Wilayah beserta UPT Pemasyarakatan dan UPT Imigrasi dalam hal Teknologi Informasi. Kanwil Kemenkumham Kalsel juga mengajukan penambahan fitur pada website resmi Kantor Wilayah dan UPT sehingga dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan permintaan peningkatan infrastruktur jaringan pada Kantor Wilayah untuk menunjang kinerja pegawai.
Turut hadir dalam kegiatan, Pengelola Teknologi Informasi, Yusika Rona Qoriyana, Pengolah Data Laporan, Ricky Aprian Murdana dan Pranata Komputer Pertama, Dwi Juli Setiawan. (Humas Kanwil Kalsel, teks & foto : Humas, ed: Eko)
