Berikan Atensi Zero Paparan Covid, Sekjen Himbau Jajaran Untuk Terus Pantau Kesehatan Disela Kegiatan Telemedicine

wer2

Banjarmasin, Humas_Info - Kembali Kegiatan Telemedicine Kumham Menyapa dilaksanakan secara virtual yang disaksikan oleh jajaran pegawai Kementerian Hukum dan HAM di seluruh Indonesia pada Jum'at, (18/03) yang direlay secara langsung melalui media Zoom meeting. Kegiatan yang juga diikuti oleh Pejabat Pimpinan Tinggi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan bertempat di Ruang Rapat Kepala Kantor Wilayah.

Pada kegiatan kali ini Sekretaris Jenderal, Andap Budi Revianto berkolaborasi dengan BPSDM Hukum dan HAM RI dan menghadirkan narasumber dari Dokter Spesialis Gizi Klinik Rumah Sakit Pondok Indah, dr. David Fadjar P, Sp. GK dan dimoderatori Nakes Klinik Pratama BPSDM Kumham, dr. Yuli Rahmawati.

Terhubung secara daring di ruang rapat Kakanwil, Kepala Kanwil Kemenkumham Kalsel, Lilik Sujandi didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan, Sri Yuwono, Kepala Divisi Administrasi, Rifqi Adrian Kriswanto, Kabid Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara dan Keamanan, Muhamad Susanni, Kepala Bagian Umum, Akhmad Herriansyah dan Kepala Bagian Program dan Humas, Hendy Emil.

Diawali dengan pengantar oleh Kepala BPSDM Kumham, Asep Kurnia yang menyampaikan informasi terkait paparan covid, "Update terakhir laporan kasus Covid-19 dijajaran Kemenkumham meliputi ASN, PPNPM, dan Taruna Poltekip/Poltekim sebanyak 450 kasus dengan kesembuhan 439 orang sisanya 11 orang masih dinyatakan terpapar, sedangkan data vaksinasi 97% pegawai, sedangkan untuk vaksinasi tahap Booster sebanyak 62%," ucapnya dalam sambutan.

Dilanjutkan oleh Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Andap Budhi Revianto menyampaikan arahan. “Menghadapi bulan suci Ramadhan ini tentu kesiapan fisik dan kesehatan harus kita jaga agar tetap bisa produktif, dan jadi fokus kita secara konsisten tentu menurunkan angka terpapar Covid di lingkungan Kemenkumham hingga pada batas zero kasus, kemudian ada beberapa langkah yang harus kita pedomani yaitu dua kunci utama dalam penanggulangan Covid yaitu vaksinasi dan perketat penerapan protokol kesehatan, ini menjadi tanggung jawab bersama baik Unit eselon I maupun Kantor Wilayah dan UPT untuk cek adaptasi kebiasaan baru dalam menerapkan tugas dan fungsi,” ucapnya.

Usai menyampaikan sambutannya, Sekjen Andap Budi Revianto kemudian menyapa secara daring jajaran pegawai yang sedang melaksanakan isolasi mandiri pasca dinyatakan terpapar Covid-19 dan memberi semangat serta motivasi keinginan untuk sembuh dan terus menerapkan disiplin protokol kesehatan jika nantinya kembali sembuh dan beraktifitas seperti biasa.

Kegiatan selanjutnya telemedicine dengan narasumber dr. David Fadjar P, Sp. GK, dengan mengakat tema “Gizi Yang tepat Untuk Speed Recovery Pada Pasien Covid-19 dan Long Covid-19” dijelaskan pentingnya status gizi baik untuk imunitas karena imun yang kuat mampu menurunkan resiko penyakit kronis maupun infeksi, imbangi tubuh dengan makanana yang masih segar (unprocessed food) dan bervariasi sebagai sumber vitamin, mineral, serat, protein dan anti oksidan serta mengurangi konsumsi gula berlebih dan makanan berlemak lemak. Beberapa Vitamin (A,B6, B12, Folat, C, D, E) dan trace element (zinc, copper, selenium, iron) sangat dibutuhkan untuk imunitas dalam membantu recovery pasca terpapar Covid. Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab bersama narasumber, dimana pertanyaan yang paling sering yakni penggunaan multivitamin yang cocok bagi orang yang mengalamai kondisi tertentu sehingga tidak sembarang mengkonsumsi obat-obatan. (Humas Kanwil Kalsel – foto dan teks: Pendi, ed: Eko)

wer2

wer2

wer2

wer2

wer2


Cetak   E-mail