Banjarmasin, Humas_info - Dalam rangka memberikan pengetahuan dalam pembentukan Kepribadian, membangun Aparatur Negara yang handal dan tangguh, pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan Pemerintahan Negara, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum dan Hak Asasi Manusia melaksanakan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun Anggaran 2021 yang diawali dengan pembukaan kegiatan secara virtual pada Rabu (21/04/2021) yang juga diikuti oleh Calon Pegawai Negeri Sipil Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan. Setelah sebelumnya para CPNS melaksanakan belajar mandiri selama sebelas hari kini mereka akan memasuki masa pembelajaran bersama Widyaiswara secara daring mengingat Indonesia masih darurat Covid-19.
Kegiatan ini selain diikuti oleh CPNS Kanwil dan UPT, juga dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah, Tejo Harwanto didampingi Plt. Kabag Umum, Eko Herdianto dan Kepala Subbagian Kepegawaian dan Rumah Tangga, Slamet Riyadi.
Kegiatan dibuka dengan pembacaan laporan panitia kegiatan yang dibacakan langsung oleh Kabalitbangkumham, Dr. Asep Kurnia yang menyampaikan "Kami laporkan Kurikulum yang digunakan yaitu Kurikulum Pembentukan Karakter CPNS dan Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas. Adapun pelaksanaan Kurikulum tersebut dilaksanakan secara Distance Learning pembelajaran jarak jauh dalam masa darurat pandemi covid-19 yang terbagi atas tiga tahapan yakni pembelajran daring secara langsung selama tiga puluh lima hari kerja, aktualisasi di unit kerja selama tiga puluh hari kerja dan yang terakhir yakni evaluasi aktualisasi selama lima hari kerja," ujarnya.
Dilanjutkan dengan sambutan Menteri Hukum dan HAM yang kali ini diwakili oleh Sekretaris Jenderal hukum dan HAM, Komjen Andap Budhi Revianto sekaligus membuka kegiatan. "Keberhasilan organisasi ditentukan oleh kemampuan sumber daya manusia yang handal dan profesional Sehingga mampu menciptakan iklim birokrasi yang bermutu dan mengedepankan kepentingan publik, oleh karena itu maka dibutuhkan terbentuknya karakter dan mindset Aparatur Negara yang dapat mengambil peran dalam perbaikan tata kelola pemerintahan (Good Governance) yang lebih baik,'' ucapnya sekaligus secara resmi membuka kegiatan.
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil dilaksanakan secara khusus untuk memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan Wawasan Kebangsaan, Kepribadian dan Etika PNS, membangun Aparatur Negara yang handal dan tangguh, pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan Pemerintahan Negara, penguatan bidang Tugas dan Budaya Organisasinya sehingga lulusan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan dan abdi masyarakat dengan baik dan profesional. Ini menjadi acuan bagi pelaksanaan kegiatan yang kembali pada tahun 2021 harus melakukan penyesuaian di tengah pandemi agar tidak menghalangi pelaksanaan kegiatan masa prajabatan karena pada tahapan ini penilaian yang dilakukan menjadi penentuan langkah kedepannya yang harus dilalui oleh para CPNS terlebih hanya dapat diikuti satu kali selama satu tahun masa percobaan CPNS. (Humas Kanwil Kalsel, foto dan teks : Pendi, ed : Eko)
