Kupas Merek Kolektif Bersama Narasumber, Diseminasi dan Promosi Merek Kolektif tahun 2024 Sukses Digelar

1

Banjarmasin, Humas_Info - Dalam acara Diseminasi dan Promosi Merek Kolektif yang digelar di Banjarmasin Senin (26/02), dengan narasumber dari Plt. Kepala Dinas Perindustrian Provinsi Kalimantan Selatan, Hanifah Dwi Nirwana, Pemeriksa Merek Ahli Madya, Triadhy Setyo P, dan Lurah Sungai Baru Kota Banjarmasin, Zelia Hadist yang memberikan paparan terkait perlindungan dan manfaat merek kolektif bagi pengusaha dan industri di Kalimantan Selatan.

Materi pertama disampaikan oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perindustrian Provinsi Kalimantan Selatan, Hanifah Dwi Nirwana. Dalam presentasinya yang bertajuk "Merek Kuat, Daya Saing Meningkat", Hanifah menyajikan pandangan yang mendalam mengenai manfaat dan keuntungan merek kolektif, serta prosedur pendaftarannya. Materi ini memberikan wawasan yang penting bagi para peserta terkait bagaimana merek kolektif dapat menjadi instrumen penting dalam meningkatkan daya saing produk lokal.

Sementara itu, materi kedua disampaikan secara virtual oleh Pemeriksa Merek Ahli Madya, Triadhy Setyo P, melalui platform Zoom. Dalam paparannya, Triadhy menguraikan prinsip perlindungan dalam kekayaan intelektual, seperti First to File System, The Principle of Territoriality, dan The Principle of Specialty. Ia juga memberikan sejumlah kiat-kiat praktis yang perlu diperhatikan dalam proses pendaftaran merek. Presentasi ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang aspek hukum yang terkait dengan merek kolektif.

Materi terakhir dibawakan oleh Narasumber Lurah Sungai Baru, Zelia Hadist, yang juga merupakan perwakilan dari merek kolektif Ketupat Seiba. Zelia memberikan pandangan yang sangat berharga sebagai role model dalam proses pendaftaran merek kolektif. Dalam paparannya, ia menyoroti keuntungan yang dirasakan oleh Ketupat Seiba setelah mendapatkan perlindungan merek kolektif, seperti peningkatan daya saing produk dan perlindungan hukum yang lebih kuat.

Setelah paparan materi dari para narasumber, acara dilanjutkan dengan sesi diskusi bersama, di mana peserta dapat bertanya dan berbagi pengalaman terkait implementasi merek kolektif di industri lokal Kalimantan Selatan. Diskusi ini diharapkan dapat memperkuat pemahaman serta keterlibatan aktif para pelaku usaha dalam memanfaatkan merek kolektif sebagai strategi untuk meningkatkan daya saing dan perlindungan produk lokal. (humas Kanwil Kalselm, teks dan foto : Mahdian ed : Eko)

22222222222 


Cetak   E-mail