"Doorrr..doorrr ..dorrr...." Terlihat beberapa lajur tembak ditempati oleh para petugas Lapas Perempuan Martapura . Dengan sigap dan penuh kesiapan target sasaran berupa titik hitam berjarak 100m. Semua petugas fokus untuk berlatih dan mendengarkan instruksi dari Pak Wilson salah satu pelatih tembak dari Kodim 1007 Banjarmasin.
Kesempatan yang sangat berharga didapatkan oleh 32 petugas Lapas Perempuan yang berkesempatan untuk mengikuti pelatihan menembak di kodim 1007 Banjarmasin ini. Pelatihan menembak yang dilaksanakan oleh Kodim 1007 Banjarmasin ini menurut keterangan Maserani, selaku Kasdim 1007 Banjarmasin adalah bentuk pelatihan yang dilakukan secara bersama dan merupakan program rutin yang dilaksanakan 1 kali per Triwulan.
Tak mau ketinggalan, Yunengsih, Kalapas Perempuan Martapura turut berpartisipasi dalam mengikuti pelatihan tersebut. Pelatihan yang diberikan ada dua kategori, yang pertama latihan menembak menggunakan senjata M-16 dan kedua menembak dengan Pistol P1. A. 9 mm. Pelatihan menembak yang berlangsung kurang lebih 4 jam tersebut diikuti dengan sangat antusias oleh para petugas lapas Perempuan yang bergabung dengan petugas LPKA kelas I Martapura. " Pengalaman pertama, tanpa teori panjang langsung praktik . Deg-degan tapi harus fokus dan pastinya gemetaran" ungkap Susilawati, petugas Lapas Perempuan Martapura. Hasil Evaluasi menembak oleh Regu Pelatih dari Kodim 1007 Banjarmasin pada kesempatan tersebut adalah 79% untuk tingkat pemula. "Merupakan nilai yang bagus dan harus ditingkatkan kedepannya.
Harapannya semoga bisa terus meningkatkan proses latihan menembak agar dapat terampil. perhatikan faktor keamanan menembak, terutama dalam memegang senjata" jelas pak Ode selaku ketua regu pelatih menembak.
Semangat yang dimiliki oleh para petugas LPP pun dinilai oleh baik oleh pak Ode dengan persentase 110%. Beliau menghimbau agar Semangat yang dimiliki semoga terus diamalkan dalam pelaksanaan tugas di pemasyarakatan.
Setelah mengikuti latihan Yunengsih, Kalapas Perempuan menyampaikan " pelatihan menembak ini secara umum untuk menambah wawasan dan keterampilan para petugas LPP dalam hal mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban di lapangan. Secara khususnya diharapkan agar mampu bersikap sabar, fokus , pengendalian diri yang baik dan harus memiliki jiwa disiplin". Beliau juga menyatakan kesiapan akan menjalin MoU dengan kodim 1007 untuk membekali para petugas Lapas Perempuan Martapura dengan beragam keterampilan yang berkaitan dengan tugas dan fungsi, yang salah satunya adalah pelatihan keterampilan menembak.
Kontributor:Syahid Al Faqih