Ini Deklerasi yang dibacakan di Mesjid Lapas Tanjung

Tanjung, INFO_PAS – Petugas dan WBP Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Tanjung mengikuti rangkaian kegiataan "Do'a Bersama serta Deklerasi Hapus Buta Huruf Al-Qur'an" bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang beragama islam, Senin (10/09), yang bertempat di mesjid At-Tawwabin Lapas Tanjung.

Kegiatan ini dimulai pukul 15.30 wita yang bertepatan dengan sholat Ashar berjamaah, sehingga setelah sholat berjamaah kegiatan Doa Bersama dimulai.

Para petugas dan WBP Lapas Tanjung mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang ada dengan sangat antusias, khidmat dengan penuh keihklsan dan dilaksanakan di masjid At-Tawwabin Lapas kelas III Tanjung.

Dibuka oleh Hazairin, Kasubsi Pembinaan, selaku moderator, dilanjut dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an di bacakan oleh WBP Syahriati dan terjemahannya dibacakan oleh WBP Asniansyah.

Dalam sambutan Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Sri Puguh Budi Utami, yang dibacakan oleh Kepala Lapas Tanjung, Herliadi, "program ini adalah wujud nyata pelaksanaan program Nawacita  yang diantaranya bertujuan meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia, melakukan revolusi karakter bangsa, memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia".

Dia menambahkan kegiatan ini sangat postif baik bagi proses pembinaan, khususnya pembinaan kepribadian maupun hubungan antara petugas dengan WBP semoga insya Allah tercipta situasi dan kondisi yang harmonis kedepannya di lingkungan Lapas Kelas III Tanjung.

Dilanjutkan dengan deklerasi "Hapus Buta Huruf Al-Qur'an" yang dibacakan oleh WBP dan diikuti oleh seluruh WBP Lapas Tanjung yang isi deklerasinya adalah:

  1. Belajar Membaca, menulis dan memahamiAl-Qur'an;
  2. Menjalankan seluruh kewajiban ibadah agama islam dengan baik dan benar;
  3. mengikuti seluruh program pembinaan dengan baik sesuai aturan yang berlaku.

Penyerahan 2 buah Al-Qur'an oleh Kalapas Tanjung pun menjadi simbol bahwa deklerasi ini menjadi suatu momen yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup manusia melalui pembinaan kepribadian.

Ustadz Dadang yang didatangkan dari Pondok Pesantren Darul Mustafa Mabuun Kab. Tabalong ini langsung disambut oleh seluruh WBP, dengan Tausiyah tentang Iqro dan Fadhillah membaca Al-Qur'an, "Allah SWT akan memberikan keuntungan-keuntungan bagi orang yang membaca Al Qur’an, diantaranya  adalah 1. Satu hurufnya diganjar dengan 1 kebaikan dan dilipatkan menjadi 10 kebaikan. Dengan kalimat basmalah saja sudah mencapai lebih dari 100 kebaikan; 2. akan menghapuskan dosa bagi orang yang terus menerus membaca Al-Qur'an hingga menjadi kebiasaanya. Jadi kita harus selalu membacanya secara terus menerus; 3. Al quran akan menjadi syafaat di hari kiamat", Jelas Ustadz Dadang dalam tausiyahnya.

Doa bersama pun juga langsung dipimpin oleh ustadz Dadang diantaranya dengan memohon ampunan, perlindungan, bimbingan kepada Allah SWT, memohon kecerdasan dan kemudahan dalam membaca Al-Qur'an, memohon agar tugas dan fungsi pemasyarakatan berjalan dengan baik dan optimal. Diakhir kegiatan ini ditutup oleh moderator, Hazairin.

Kontributor: RickyAM

20180910 162228 20180910 16222820180910 162228 20180910 16222820180910 162228 20180910 16222820180910 162228 20180910 16222820180910 162228 20180910 16222820180910 162228 20180910 16222820180910 162228


Cetak   E-mail