Kotabaru, INFO_PAS. Untuk kedua kalinya Kasimin Kamtib Lapas Kotabaru Anang Gazali, SE menangkap seorang perempuan pembesuk yang membawa obat zineth / Carnophen sebanyak 50 Butir. Sebelumnya Anang Gazali juga pernah menggagalkan masuknya 20 Butir obat zineth yang disimpan didalam roti pada awal 2015.
“Saat itu datang dua orang pembesuk yaitu seorang laki-laki dan seorang wanita yang ingin membesuk seorang WBP di dalam Lapas Kotabaru, untuk laki-laki diperiksa oleh Petugas P2U sedangkan wanita diperiksa oleh Petugas Pemeriksa wanita, akan tetapi pembesuk wanita saat mau diperiksa barang bawaan yang ada ditubuhnya yaitu sebungkus rokok yang disimpan dikantong celana depan sebelah kanan menolak dengan alasan hanya sebungkus rokok. Melihat kejadian itu, saya langsung menghampiri pembesuk tersebut dan meminta secara keras agar pembesuk tersebut mengeluarkan bungkus rokok dari dalam kantongnya dan saat diperiksa isinya ternyata ada kertas warna putih dan didalamnya berisikan 50 butir obat zineth “ jelas Anang.
Saat dilakukan pemeriksaan diruang Kalapas, pembesuk wanita yang juga seorang mantan Narapidana di Lapas Kotabaru yang bebas pada tanggal 11 Nopember 2016 mengaku tidak bermaksud untuk memasukan obat zineth ke dalam lapas melainkan rencananya obat tersebut untuk temannya yang bernama Ipul di luar Lapas akan tetapi lupa sehingga terbawa saat membesuk ke dalam Lapas.
Berdasarkan keterangan seorang Petugas Lapas Kotabaru yang melakukan penyelidikan yang bernama Rachmat Arif Wicaksono menerangkan bahwa wanita yang bernama Melly Octavia tersebut memang sudah ditarget karena berdasarkan informasi sudah beberapa kali memasukan barang terlarang kedalam Lapas.
Saat dikonfirmasi, Samsul Arifin Pelaksana tugas Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kotabaru membenarkan dan mengapresiasi prihal penangkapan tersebut serta kejadian ini langsung dilaporkan ke Polres Kotabaru guna proses lebih lanjut.
Kontributor : Akhmad Tamami
