Banjarmasin, Humas _Info - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Selatan menghadiri secara virtual Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Ke-51 Tahun 2022 pada hari Selasa, (29/11). Kegiatan yang bertempat di Balai Pertemuan Garuda ini diawali dengan rapat Pokja WBK kemudian dilanjutkan dengan bersama-sama menyaksikan Peringatan HUT KORPRI.
Kegiatan HUT Korpri kali ini dihadiri langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, Ketua Umum Dewan Pengurus KORPRI Nasional Zudan Arif dan Kepala Arsip Nasional RI , Imam Gunarto.
Mengenal sejarah, KORPRI itu sendiri didirikan pada tanggal 29 November 1971 berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 1971. Adapun tujuan memperingati Hari KORPRI adalah untuk mengajak anggota KORPRI di seluruh Indonesia untuk meningkatkan kinerja.
Ketua Umum Dewan Pengurus KORPRI Nasional, Zudan Arif Fakrulloh dalam laporannya menyampaikan, KORPRI merupakan organisasi ekstra struktural, secara fungsional tidak bisa terlepas dari kedinasan maupun di luar kedinasan. Oleh karena itu keberadaan KORPRI sebagai wadah unsur Aparatur Negara, Abdi Negara, dan Abdi Masyarakat harus mampu menunjang pencapaian tugas pokok institusi tempat mengabdi.
“Terima kasih atas pengabdian yang saudara-saudara berikan sebagai anggota KORPRI kepada rakyat, bangsa dan negara. Harapannya para anggota KORPRI tetap bersemangat dalam bekerja dan berkontribusi melayani kepentingan publik serta mewujudkan fungsinya sebagai perekat persatuan bangsa sebagai prasyarat pembangunan nasional," tutur Zudan.
Dalam kesempatan ini, turut dilakukan ESQ Training oleh Ary Ginanjar yang dikhususkan untuk para ASN terkait core value berAKHLAK sebagai nilai dasar ASN yang harus diimplementasikan.
Upacara Peringatan HUT ke-51 Korpri ini dipimpin secara langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. Sementara itu, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian dalam sambutannya menyebut jika kegiatan ini penting dan dapat dimanfaatkan sebagai sarana introspeksi apa yang sudah dilakukan KORPRI selama 51 tahun terakhir dan bagaimana masa depannya.
"Momen ini adalah momen kontemplasi, merenung juga evaluasi. Kalau melihat ke belakang, organisasi yang survive lebih dari 50 tahun lebih itu tidak banyak. Tapi selama 51 tahun mengabdi dan bisa survive, merupakan prestasi tersendiri bagi KORPRI," sebut Tito.
Lilik Sujandi selaku Kakanwil Kemenkumham Kalsel, secara terpisah menyampaikan bahwa jajaran Kemenkumham Kalsel sebagai Pegawai Negeri Sipil juga diminta memberikan kontribusi sesuai tugas dan fungsinya. "Sesuai tugas dan fungsinya, ASN Kemenkumham Kalsel yang saat ini diisi oleh para Pegawai Negeri Sipil harus berkinerja dan memberikan value sesuai jabatan yang diemban," tukasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh jajaran pegawai Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan mulai dari Kepala Kantor Wilayah, Lilik Sujandi, Kepala Divisi Administrasi, Rifqi Adrian Kriswanto, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Sri Yuwono, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, JFT dan JFU. Selain itu juga diikuti oleh jajaran UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se-Kalimantan Selatan. (Humas Kanwil Kalsel – teks : Yusika, foto : Jo’el, ed : Eko)
