Hari Kedua Konstek Pemasyarakatan di Bidang Pengawalan dan Pengamanan, Peserta Praktek Langsung di Lapangan Hijau Mako Brimob Polda Kalsel

konstekpenawagalan1

Banjarbaru, humas_info - Kanwil Kemenkumham Kalsel melalui Divisi Pemasyarakatan mengadakan Konstek pelatihan di bidang pengawalan dan pengamanan, langsung di tempat latihan Lapangan Hijau Mako Brimob Polda Kalsel, Kamis (17/06). Peserta kegiatan sejumlah 30 orang yang terdiri dari petugas pengamanan pada Lapas, Rutan dan LPKA di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Selatan.

Sebelum memulai kegiatan, peserta telah melakukan pemeriksaan Rapid Test Antigen dengan hasil negatif untuk semua peserta.

Kegiatan dibuka terlebih dahulu dengan Apel yang dipimpin oleh Kabid Pelayanan Tahanan,  Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan, Barang Sitaan, Barang Rampasan Negara dan Keamanan, Muhamad Susanni. Dalam sambutannya, Susanni menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan pelaksanaan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : M.HH-12.PR.01.03 Tahun 2020 tentang Target Kinerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun 2021, di antaranya adalah menyelenggarakan pelatihan di bidang pengawalan dan pengamanan bagi petugas pemasyarakatan.

“Kegiatan ini merupakan langkah awal dari latihan yang akan diberikan kepada Petugas, lebih lanjut diharapkan dapat diberikan pelatihan yang lebih mendalam untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban di Lembaga Pemasyarakatan di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Selatan,” ucap Susanni.

Materi pertama terkait teknik dasar pengawalan dan pemborgolan, disampaikan oleh Perwira Urusan Sub Seksi Pembinaan Latihan Operasional Bagian Operasi Satuan Brimob Daerah Kalsel, Suwartoyo. Materi disampaikan langsung dengan praktek. Dijelaskan oleh suwartoyo tentang bela diri Polri yang sering dikenal dengan bela diri taktis.

Dalam menghadapi tahanan yang melakukan perlawanan saat pengawalan, diperlukan beberapa teknik dasar yang harus dimengerti setiap petugas, seperti pukulan, tendangan, bantingan dan tangkisan. “Bela diri kita untuk melumpuhkan, bukan untuk membuat cedera tahanan apalagi sampai meninggal,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, petugas dibekali pula teknik dalam membawa tahanan. “Dengan teknik ini, tahanan tidak dapat melakukan perlawanan saat kita pindahkan ke tempat lain,” tambahnya.

Materi selanjutnya pengendalian massa yang dibawakan oleh Perwira Urusan Pengendalian Operasional Bagian Operasi Satuan Brimob Daerah Kalsel, Bambang Setyo Adhi. Terdapat aturan dan prosedur yang harus kita taati. “Setiap tindakan kita jangan sampai melanggar HAM,” ujarnya.

Dalam penutupnya, Susanni menyampaikan “latihan hari ini cukup singkat, tetapi jika anda fokus dalam latihan, anda akan mendapatkan kemampuan dalam pengawalan, pengendalian massa, peraturan baris berbaris dan kedepannya akan dilakukan hal serupa untuk meningkatkan kompetensi petugas,” pungkasnya. (Humas Kanwil Kalsel, foto dan teks: Iwan, ed: Eko)

konstekpenawagalan2

konstekpenawagalan2

konstekpenawagalan2

konstekpenawagalan2

konstekpenawagalan2

 

konstekpenawagalan2

konstekpenawagalan2

konstekpenawagalan2

konstekpenawagalan2


Cetak   E-mail