Mengusung Tema Menjaga Amanah Bagi ASN, Ceramah Siraman Rohani Dikala Pandemi Covid-19

 d2

Banjarmasin, Humas_info - Mengisi kegiatan di bulan suci Ramadhan ini tidak lepas dari berbenah diri menjadi pribadi yang lebih baik meskipun terbatas ruang gerak untuk beraktivitas dan silaturahmi kepada sesama muslim, namun keadaan tersebut tidak menyurutkan minat Kakanwil Kemenkumham Kalsel beserta jajaran untuk bisa bersilaturahmi dan menyimak ceramah agama melalui media virtual video conference. Video conference yang terselenggara berkat kerja sama dengan Bank Mandiri Syariah Branch Office Pasar Cempaka Banjarmasin pada Selasa (19/05/2020).

Kegiatan ini diikuti langsung oleh Kepala Kantor Wilayah, Agus Toyib beserta jajaran Pejabat tinggi pratama, pejabat administrator dan pengawas, JFT dan JFU pegawai Kanwil Kemenkumham Kalsel. Turut hadir dan menyimak di kegiatan ini, jajaran Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi serta perwakilan dari Bank Mandiri Syariah, Rachman Zulkarnain dan sebagai narasumber pada kegiatan ini Ustadz Uria Hasnan. 

Dalam sambutannya, Agus Toyib berpesan "Meskipun hanya melalui tatap muka secara virtual, tentu ini hal yang sangat baik dan kami atas nama Kanwil Kemenkumham Kalsel mengucapkan terima kasih kepada Bank Syariah Mandiri Branch Office Pasar Cempaka Banjarmasin yang sudah memfasilitasi kegiatan ini dan kepada Ustadz Uria yang insya Allah akan memberikan tausiah," ujarnya. 

Tema yang diangkat dalam kegiatan ini yakni bagaimana ASN menjaga amanah yang diberikan kepadanya dan bagaimana menjalankan amanah itu sendiri baik berupa jabatan maupun kepercayaan yang di berikan, "Amanah sendiri yakni mengertinya seseorang terhadap suatu perintah yang diberikan kepadanya, sehingga amanah merupakan suatu petunjuk yang mengharuskan sipenerima amanah ini mengetahui betul seluk beluk yang diamanahkan kepadanya" pesan Ustadz Uria Hasnan dalam materinya.

Kegiatan juga dilanjutkan dengan tanya jawab bersama peserta Vicon seputar materi yang disampaikan dan saling memberikan informasi dan tukar pikiran. Ustadz Uria juga menambahkan, "Kata Rasullullah diantara tanda-tanda kiamat utu adalah apabila ada seseorang dibebankan satu perkara (amanah) maka dia ingkar, maka tunggu saja kehancurannya yang berarti akan mudarat dan merusak tatanan kehidupan sehingga haram hukumnya bagi dia (penerima)," ujarnya sekaligus menutup kegiatan dengan pembacaan doa. (Humas Kanwil Kalsel, foto dan teks : Pendi dan Kontributor, ed : Eko)

d2

 d3d3d3

Cetak