Banjarmasin, INFO_PAS – Muhammad Matran, Plh Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik (Binadik), mewakili Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Wahyu Susetyo penuhi undangan Focus Group Discussion (FGD) untuk memvalidasi rancangan design disertasi Muhammad Taufik Nusa Tajau, Mahasiswa Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin.
FGD yang dilangsungkan di Ruang Belajar Gedung Pascasarjana Lantai 2 UIN Antasari Banjarmasin ini, dibahas mengenai rancangan disertasi dengan judul “Program Pembinaan Keagamaan Islam di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Karang Intan Kabupaten Banjar”, yang rencananya akan dilangsungkan di Lapas Narkotika Karang Intan.
Matran bercerita mengenai kegiatan yang kemarin beliau ikuti, di mana beliau bertindak selaku pemateri pada FGD yang dilangsungkan, memaparkan mengenai pembinaan bagi warga binaan yang diselenggarakan Lapas Narkotika Karang Intan.
“Kemarin memaparkan mengenai pembinaan yang kita lanksanakan, karena penelitian yang nantinya dilakukan mahasiswa ini, berhubungan dengan pembinaan yang kita selenggarakan, ada pembinaan kepribadian dan kemandirian, dan kemarin lebih banyak disampaikan mengenai pembinaan kepribadian, khususnya program keagamaan,” tutur Matran, Selasa (14/6/22).
Pada kegiatan tersebut, juga dilakukan penyampaian hasil instrumen validasi yang nantinya akan digunakan saat penelitian. Tidak hanya itu, juga dilakukan diskusi, dimulai dengan penyampaian promotor, pendapat pakar dan penyampaian pendapat dari praktisi terkait.
Selepas kegiatan FGD, Plh Kasi Binadik berkesempatan mengunjungi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Antasari, untuk membahas mengenai kelanjutan kerjasama yang sebelumnya sudah pernah dilakukan, dan sempat terhenti selama pandemi Covid-19.
“Kemarin juga mengunjungi LP2M, membahas kelanjutan pembinaan keagamaan yang kita langsungkan, yang sempat terhenti akibat Covid-19, ada kegiatan ceramah agama, psikologi dan pembelajaran baca tulis Al Qur'an, nanti juga akan ada pembicaraan lebih lanjut, antara Kalapas dengan LP2M,” lanjut Matran.
LP2M UIN Antasari Banjarmasin diwakili Nuryadin, menyambut baik atas rencana kerjasama yang kembali akan dilangsungkan, dan berharap dapat segera teralisasi untuk pelaksanaan pembinaan di Lapas Narkotika Karang Intan.
Red – Arbiansyah
Ed – Lukman Hendru