Karang Intan – Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadiv PAS) Kementerian Hukum dan HAM Kantor Wilayah Kalimantan Selatan, Sri Yuwono, beri penguatan bagi petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Kamis (22/04).
Kadiv PAS dan rombongan diterima langsung oleh Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Wahyu Susetyo untuk kemudian menuju aula ruang kunjungan, tempat berlangsungnya kegiatan penguatan, yang sudah dihadiri para petugas Lapas Karang Intan.
Kegiatan penguatan ini dalam rangka monitoring, pengawasan dan pengendalian Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan sekaligus monitoring pelayanan rehabilitasi sosial yang diselenggarakan Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan, juga sebagai ajang silaturahmi Kadiv PAS baru di UPT wilayah kerjanya.
Kalapas Karang Intan, Wahyu Susetyo dalam selayang pandangnya bercerita tentang Lapas Karang Intan dan program pembinaan yang diselenggarakan di tempatnya.
“Berbagai program pembinaan kita jalankan, dari kemandirian, kepribadian, hingga program rehabilitasi, bekerjasama dengan berbagai pihak guna mendukung pelaksanaan program pembinaan di Lapas Karang Intan,” jelasnya singkat.
Sri Yuwono berpesan agar seluruh petugas Lapas Karang Intan jangan pernah terlibat dan behubungan dengan narkoba, karena sanksi bagi yang terlibat akan dipecat.
“Jangan pernah berhubungan narkoba, karena sekarang jika ada petugas Pemasyarakatan yang terlibat kasus narkoba, meskipun putusan belum inkracht, maka tetap lepas seragam, dipecat,” ujarnya menegaskan.
Pada kesempatan tersebut, Sri Yuwono juga berpesan agar Lapas Narkotika Karang Intan tetap menjalankan protokol kesehatan pencegahan corona virus disease (Covid-19) sesuai dengan aturan pemerintah.
“Terapkan 12 langkah penaanganan covid-19 di Lapas sesuai dengan arahan pusat, juga terapkan 3M (mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak dan memakai masker), jangan bosan-bosan mencuci tangan,” lanjut nya berpesan.
Selepas memberikan penguatan, Kadiv PAS dan rombongan meninjau lingkungan Lapas Karang Intan, program rehabilitasi sosial, meninjau pelaksanaan pembinaan perikanan dan membeli produk-produk hasil pembinaan warga binaan dalam program one day, one prision’s product yang tersaji di ruang tamu Lapas Karang Intan.
Kontributor – Arbiansyah
Editor – Lukman Hendru