Kakanwil Resmikan Layanan Satu Pintu dan Kindai Warna La’Permata

Dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan dan pembinaan warga binaan, Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Martapura meresmikan Fasilitas Layanan Terpadu Satu Pintu dan Kindai Warna La’Permata, Rabu(22/07). Agus Toyib, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan yang meresmikan langsung fasilitas tersebut, memberikan apresiasi atas Inovasi yang dilakukan. menurutnya fasilitas layanan terpadu satu pintu dan Kindai Warna La’Permata merupakan program yang mampu mendukung pembangunan Zona integritas menuju Wilayah Bersih dari Korupsi(WBK) / Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) LPP Martapura.

Disambut dengan tarian radap rahayu oleh warga binaan, Kehadiran Agus Toyib dan Kepala Divisi Pemasyarakatan, semakin menambah kehangatan siang itu. Usai melakukan pemotongan bunga rangkaian dan membuka tirai papan nama, Kakanwil melihat fasilitas layanan terpadu satu pintu dan beragam produk yang ditampilkan oleh Kindai Warna La'Permata.
"Kita telah menyaksikan bersama peresmianan layanan satu pintu dimana ini untuk kepentingan masyarakat dimana disitu ada layanan pengaduan, layanan informasi masyarakat, dan layanan kunjungan. Artinya kita ingin masyarakat berkontribusi kepada program pembinaan. Masyarakat bisa mengetahui program apa saja yang dilakukan, tata cara pemenuhan hak warga binaan, dan juga proses layanan kunjungan." jelas kakanwil.
Ditambahkan oleh beliau bahwa Peresmian Kindai Warna La'Permata yang menampilkan produk-produk Lapas di ruang khusus bertempay halaman kantor juga merupakan salah satu bukti bahwa di Lapas memilki banyak program kegiatan kerja yang bersertifikat,berkesinambungan dan diikuti oleh seluruh warga binaan. "Kita ingin mendorong dan bagian promosi kepada masyarakat bahwa masyarakat bisa membeli produk warga binaan dan bisa kita pasarkan lebih luas lagi. Ini juga sosialisasi kepada masyarakat bahwa di dalam Lapas Warga Binaan tidak mengganggur mereka berkreatifitas,mereka punya kesibukan punya pekerjaan dan kita dorong memilki keterampilan yang nanti bida dimanfaatkan setrlah bebas".
Selaku Inisiator, Yunengsih Kepala Lembaga Pemasyarakatan Perempuan kelas IIA Martapura berharap agar segala program yang dilaksanakan dalam rangka pembangunan zona Integritas LPP Martapura mendaoat dukungan dari kantor wilayah. "Layanan satu pintu itu memilki manfaat untuk menampung aspirasi dari masyarakat, keluarga warga binaan tentang Hak Asasi Manusia, tentang informasi bagaiman apembinaan warga binaan. Dari Hasil produk Kindai Warna La'Permata telah selesaikan 5 paket keterampilan bersertifikat yang telah melibatkan sebanyak 100 warga binaan. dari itu kita mohon dari kanwil agar terus mendukung program LPP Marapura yang mampu mendorong pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM." jelasnya
Tak hanya itu, kegiatan semakin padat dengan penandatangan perjanjian kerjasama antara Lapas perempuan Martapura dengan PT. Chenxin International Trading dalam program pembinaan produksi anyaman rotan yang disaksikan langsung juga oleh Agus Toyib. Pembinaan ini juga nantinya akan diberikan sertifikat apabila warga binaan telah cakap dalam melakukan anyaman rotan dan nantinya bisa bekerja di PT. Chenxin International Trading apabila telah selesai menjalani masa pidana.

WhatsApp Image 2020 07 22 at 18.51.22WhatsApp Image 2020 07 22 at 18.51.22WhatsApp Image 2020 07 22 at 18.51.22WhatsApp Image 2020 07 22 at 18.51.22WhatsApp Image 2020 07 22 at 18.51.22WhatsApp Image 2020 07 22 at 18.51.22

Kontributor: Syahid Al Faqih

Cetak