Karang Intan – Pesta Demokrasi lima tahunan di Indonesia, juga turut dirasakan oleh warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang menjalani masa hukuman di LPN Karang Intan. Rabu (17/4/2019) sebanyak 62 orang warga binaan, turut ambil bagian dalam menentukan pilihan untuk memilih pemimpin masa depan, adapun hak suara yang mereka gunakan yakni untuk memilih Calon Presiden RI, DPR-RI, DPD, DPRD Provinsi Kalimantan Selatan dan DPRD Kabupaten Banjar.
Bapak Indra Gunawan, Amd.IP.,SH, selaku Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik (BINADIK) yang pada kesempatan ini bertindak sebagai ketua KPPS 003 menuturkan, logistik kebutuhan pemilu untuk LPN Karang Intan tiba pada Selasa (16/4/2019) malam pukul 24.00 WITA. Jumlah surat suara untuk calon anggota DPR RI sebanyak 30 lembar, DPRD Provinsi Kalsel sebanyak 28 lembar, Caleg DPR Kabupaten Banjar sebanyak 3 lembar, dan calon anggota DPD sebanyak 63 lembar, serta surat suara untuk calon presiden sebanyak 66 lembar.
Bapak Supari, Bc.IP.,S.Sos selaku Kepala Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Karang Intan dalam keterangannya mengatakan, semua warga negara mempunyai kesempatan yang sama dalam pemilihan umum kali ini.
“Setiap warga negara Indonesia mempunyai hak yang sama, memilih dan dipilih, kecuali mereka yang hak politiknya dicabut oleh negara. Kesempatan memilih juga warga binaan pemasyarakatan yang sedang menjalani hukuman di LPN Karang Intan”, tutur Supari.
Lebih lanjut Supari menambahkan, sebagian besar warga binaan di LPN Karang Intan tidak bisa menyalurkan hak suara, karena terkendala peraturan yang ada.
“Tidak semua warga binaan kita dapat memilih, karena memang ada perubahan peraturan dari yang sebelumnya, dimana setiap pemilih harus memiliki e-KTP dan formulir A5. Nah warga binaan kita banyak yang tidak memiliki KTP, akhirnya tidak bisa memilih”, tutupnya.
Sekadar informasi, jumlah warga binaan yang berada di LPN Karang Intan sebanyak 1.035 orang, namun hanya 62 orang warga binaan yang dapat menyalurkan hak suaranya, karena permasalahan administrasi. Pemilihan umum yang berlangsung di LPN Karang Intan berlangsung lancar dan aman. Turut hadir Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Banjar dan masing-masing saksi dari kandidat calon presiden 01 dan 02.
Kontributor – Abs
Editor - FM